Bangkai-bangkai dari perang
Mengunjungi sebagian kamp-kamp busuk
Di dalam hidup saya: bercinta
Masih sengeri sebuah kota dimamah bom
Engkau datanglah, saya
Mati menunggu senapan tercabik di pelatuknya
Bau mesiu: orang-orang terkubur
Di perut lars
Ini ketakutan yang kesekian
Mati dalam hidup, kekasih
Membaur di pecahan ledakan-ledakan
Sebuah bangsa beraroma darah dan nanah
Menunggu siapa patuh
Dibunuh nuraninya
Puisi Oleh: Yusrizal