07/11/2010

JUNAID MENOLAK MATA UANG EMAS

Oleh: Anthony de Mello

Salah seorang pengikut Junaid datang kepadanya dengan
kantong yang penuh dengan mata uang emas.

"Apakah engkau masih punya lebih banyak mata uang emas
lagi?" tanya Junaid.

"Ya, masih banyak lagi."

"Dan engkau lekat padanya?"

"Ya."

"Kalau demikian engkau harus membawa uang ini juga, karena
kebutuhanmu lebih besar daripada kebutuhanku. Karena saya
tidak mempunyai apa-apa dan tidak menginginkan apa-apa, saya
jauh lebih kaya daripadamu."

Hati orang yang sudah mengalami penerangan batin itu seperti
kaca: tidak merenggut atau menolak sesuatu pun; menerima
tetapi tidak memiliki.


Cerita di atas merupakan bagian dari kumpulan cerita Doa Sang Katak - Anthony de Mello, temukan selengkapnya di sini.