Telah kujalani kekerasan batu. dalam diam
kusimpan gemuruh air. lalu keheningan pun
bagian dari napasku
Aku kini menanggung beban matahari. dalam keras tanah
kuterjemahkan detak lumut dan arus air pun kuterjemahkan
menjadi buih bagi semangat zikirku
telah kujalani kekerasan batu. dalam zikir
kunyanyikan gemuruh air!
1988
Puisi Oleh: Isbedy Stiawan ZS