09/10/2007

Din Syamsudin gandeng Ancelotti

Din Syamsudin
(gambar diambil dari pikiran-rakyat.com)


Ancelotti
(gambar diambil dari muymerengue.com)




tahu ya...
Udah lama saya pengen bandingin dua orang ini, satu agamawan dan satu orang lagi adalah seorang olah ragawan. Hwa.... ketemunya gak di lapangan bola atau di forum diskusi rohani... ketemunya di postingan saya ini. dah janjian ya bosss??

Udah lama kepikiran. Apalagi kemaren... pas AC Milan menang 5-1 lawan Lazio, tambah pengen ngeliat dua orang ini, padalahal saya notabane bukan penggemar Ac milan (saya interisti, dan pengen selalu liat Milan kalah!!) dan dalam agama juga saya ikut mami saya.... waktu kecil saya tanyanya mami itu ikutan apa mami bilang: mami Islam pemerintah aja :)

Pertama kali bertemu, kesannya kedua orang ini mirip banget. Ekh salah, pertama kali liat maksudnya.

mirip gak ya....

Saya pikir kedua-duanya sama-sama cool, kalo ada yag bilang gak mirip, paling tidak umurnya ampir sama. Nih saya cari datanya di wiki:


Nama : Prof. Dr. Sirajuddin Syamsuddin atau dikenal dengan Din Syamsuddin
Lahir : Sumbawa Besar, 31 Agustus 1958

Adalah seorang politisi yang saat ini menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Muhammadiyah periode 2005-2010. Istrinya bernama Fira Beranata, dan memiliki 3 orang anak.

Karier kepemimpinan :
Ketua DPP Sementara Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (1985)
Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah (1989-1993)
Wakil Ketua PP Muhammadiyah (2000-2005)
Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Ketua Litbang Golongan Karya.

VS

Nama : Carlo Ancelotti
Lahir : 10 juni 1959 di Reggiolo, Italy

Carlo ancelloti adalah salah satu dari pelatih yang pernah memenangkan piala Champion sebagai pelatih sekaligus pemain. Tangan dinginnya berhasil membalas kekalahan atas Liverpool pada final piala Champion di Athena 23 mei 2007.

Karier kepelatihan di klub:
1995-1996 : A.C. Reggina 1919
1996-1999 : Parma A.C
1999-2001 : A.C. Juventus
2001-Present : A.C Milan

pengennya sih zodiaknya sama, tapi ternyata beda...
he..he..he.. beda satu tahun, tapi satu orang Italia dan satu orang Indonesia, seandainya aja satu kampung... pasti ada yang manggil kang mas... :)