Bagaikan sebuah perjanjian
Kaupukul lambung kegelisahan
Dengan beribu gulung ombak
Atau karena impian kelak
Kini telah bertangisan
Di reruntuhan karang kedunguan
Sudah lama ombak dipantai ini
Menuliskan cerita tentang gambar langit
Tapi tak seperti nelayan yang berani
Berjudi dengan nasib di zaman yang sengit
Menatapmu ombak losari
Ingin hanyut seorang diri
Ingin kembali menyusun abjad-abjad
Yang hilang entah berapa abjad.
Puisi Oleh: Tri Astoko Kodarie